Seorang warga binaan Panti Sosial Bina Netra Rungu Wicara (PSBNRW) Cahaya Batin, Febriyan Dwi Putra, mengikuti wisuda sarjana Universitas Negeri Jakarta yang digelar secara daring beberapa waktu lalu. Lelaki yang akrab disapa Febriyan ini, berhasil lulus kuliah dengan jurusan kelimuan yang diambil, yakni Pendidikan Khusus.

"Selama menjalani perkuliahan, Alhamdulillah Febriyan bisa mengikuti. Meski terkadang ada beberapa hal yang menjadi halangan, tapi itu bukan masalah, karena kami siap mendampingi warga binaan di sini," ujar Kepala PSBNRW Cahaya Batin, Prayitno, Selasa (12/4).

Febriyan merupakan penyandang disabilitas netra. Meski dalam keterbatasan, ia termasuk warga binaan yang tekun dan rajin dalam mengikuti pembinaan. Febriyan juga aktif dalam berbagai kegiatan dan ekstrakurikuler di panti, seperti band dan hadroh.

"Febriyan ini sosok yang mudah bergaul dan tidak pelit ilmu. Ia seringkali sharing ilmu kepada teman-temannya, misalnya mengajari huruf arab braile," ujar Prayitno.

Selama menjalani pendidikan S1, Febriyan mendapatkan beasiswa bidikmisi, sehingga tidak perlu membayar biaya pendidikan dan setiap bulannya mendapatkan uang saku. Namun sayang, beasiswa bidik misi hanya sampai semester 8, lalu untuk semester 9 dilanjut dengan beasiswa dari PT. Wijaya Karya.

Febriyan mengaku senang karena telah berhasil lulus pendidikan sarjana. "Dengan ilmu yang telah saya dapatkan, saya ingin mencari pekerjaan, syukur-syukur sesuai jurusan. Saya ingin membahagiakan orang tua dan memberikan manfaat bagi orang lain," imbuhnya.

Posted in Berita on 12 Apr, 2022