Kolaborasi Dinsos DKI, Danantara,& BNI Dorong Pemberdayaan bagi Pelaku Usaha Disabilitas

Pusdatin: 08 Dec 2025 13:11

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Sosial berkolaborasi dengan Bank Negara Indonesia (BNI) melalui mitra CSRnya, Yayasan Indonesia Emas Merdeka, menggelar pelatihan kewirausahaan bagi sepuluh pelaku usaha penyandang disabilitas binaan Jakpreneur Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta. 

Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional, selama dua hari, 4-5 Desember 2025.

Pada hari pertama, peserta mendapatkan materi mengenai pembuatan WhatsApp Business (katalog, auto-reply, dan broadcast), optimalisasi media sosial Instagram dan Facebook (konten, visual, reels, dan story), perbedaan strategi promosi offline dan online, serta praktik langsung untuk mengasah keterampilan digital.

Pada hari kedua, peserta mendalami pelatihan manajemen keuangan dan strategi pemasaran UMKM, mencakup pencatatan keuangan dasar, pengelolaan modal dan biaya produksi, perencanaan keuntungan, analisis tren pasar, hingga penyusunan rencana pemasaran enam bulan ke depan.

Sebagai bentuk dukungan konkret, para peserta mendapatkan bantuan alat dan bahan untuk pengembangan usahanya, sesuai dengan business plan yang mereka susun, senilai Rp5 juta serta satu unit booth yang dapat digunakan dalam berbagai kegiatan pemasaran produk.

Sekretaris Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, Bakwan Ferizan Ginting, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen pemerintah untuk memperluas kesempatan usaha bagi penyandang disabilitas.

"Kami ingin memastikan teman-teman disabilitas menambah keterampilan serta dukungan pemasaran yang memadai. Kolaborasi seperti ini menjadi penting agar mereka dapat mandiri dan semakin berdaya dalam mengembangkan usaha,” ujarnya.

Setelah mengikuti pelatihan, selanjutnya seluruh peserta akan langsung diajak untuk berpartisipasi pada bazar car free day.

Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan pelaku usaha disabilitas semakin percaya diri, mampu meningkatkan kapasitas usahanya, serta mendapatkan ruang ekonomi yang lebih luas di tengah masyarakat.

Berita Utama