Atlet-atlet binaan Panti Sosial Bina Netra Rungu Wicara (PSBNRW) Cahaya Batin dan Panti Sosial Bina Grahita (PSBG) Belaian Kasih berhasil menorehkan prestasi membanggakan dalam ajang Pekan Olahraga Penyandang Disabilitas Provinsi (PERPAPROV) DKI Jakarta Tahun 2025 yang digelar pada 26-28 Agustus, di Jakarta Internasional Roller Track Arena (JIRTA) dan Gelanggang Olahraga (GOR) Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Dari PSBG Belaian Kasih, atlet putri Ayu Ashari berhasil meraih juara 3 pada nomor lari 100 meter kategori grahita.
Sementara itu, PSBNRW Cahaya Batin yang menurunkan 12 atlet, terdiri atas 10 atlet tuna netra dan 2 atlet tuna rungu, berhasil meraih sejumlah medali dari berbagai cabang olahraga.
Pada cabang renang, Muhammad Ali Hanafia tampil gemilang dengan meraih medali emas pada nomor 50 meter gaya dada dan medali perunggu pada nomor 50 meter gaya bebas. Rekannya, Rakka Warnoelo, turut menyumbang medali perunggu pada nomor 50 meter gaya dada, sementara M. Sulaiman Syahputra berhasil meraih medali perak pada nomor 50 meter gaya bebas.
Tidak hanya pada cabang renang, atlet PSBNRW Cahaya Batin juga mencetak prestasi pada cabang olahraga lainnya. An. Rivanly berhasil meraih juara 3 pada cabang catur, sedangkan An. Sholihul menyumbang medali perunggu pada cabang atletik.
Kepala PSBNRW Cahaya Batin, Ucu Rahayu, menyampaikan apresiasinya terhadap perjuangan para atlet. “Kami sangat bangga dengan perjuangan para atlet yang telah menunjukkan kemampuan terbaiknya. Prestasi ini menjadi bukti bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk meraih prestasi dan mengharumkan nama daerah,” ujarnya.
Ia menambahkan pihaknya akan terus memberikan pembinaan dan dukungan agar para atlet penyandang disabilitas dapat terus berkembang dan bersaing di tingkat yang lebih tinggi, termasuk pada ajang Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas).