Gubernur DKI Jakarta Serahkan SK Pengangkatan CPNS di Lingkungan Pemprov DKI Jakarta

Pusdatin: 28 May 2025 10:13

Sebanyak 3.419 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) resmi menerima Surat Keputusan (SK) dari Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung Wibowo, dalam upacara yang digelar di Balai Kota Jakarta, Rabu pagi (28/5/2025).

Dalam sambutannya, Gubernur Pramono mengucapkan selamat kepada para CPNS dan menyampaikan harapannya agar para aparatur baru ini bisa membawa semangat perubahan dalam mewujudkan Jakarta sebagai kota global.

“Karena saya sendiri selalu mendorong dan berkeinginan agar kita betul-betul bisa berkarya dengan baik, taat pada aturan main, taat pada hukum,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya kerja tim dan kolaborasi lintas sektor dalam menghadapi tantangan baru Jakarta pasca tidak lagi menjadi ibu kota. Pramono berharap para CPNS turut berkontribusi dalam target menjadikan Jakarta berada di posisi ke-54 kota global.

Usai penyerahan SK, para CPNS yang akan bertugas di lingkungan Dinas Sosial DKI Jakarta mengikuti sesi pengarahan yang dipimpin langsung oleh Sekretaris Dinas Sosial DKI Jakarta, Ari Sonjaya, di Ruang Komunikasi Kantor Dinas Sosial.

Sebanyak 67 orang CPNS nantinya akan bertugas di Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta untuk mengisi kekosongan formasi, khususnya formasi yang ada di Satuan Pelaksana Sosial Kecamatan di Seluruh Wilayah dan mengisi formasi panti maupun bidang.

Ari menekankan pentingnya percepatan pembelajaran, kesiapan ditempatkan di mana saja, serta pemahaman akan transisi Jakarta menjadi Daerah Khusus Jakarta.

“Bekerja sama dan sama-sama bekerja itu beda. Begitu tidak sesuai hati nurani, kalian tidak akan bisa. Biar kalian nyaman, harus kalian kuasai,” ujar Ari, memotivasi para CPNS muda.

Ia juga mendorong CPNS memahami akar permasalahan sosial seperti kesenjangan dan menjadi bagian dari solusi dengan membawa inovasi dan kreativitas dalam pelayanan publik.

“Kalian harus paham, tantangan Jakarta tidak lagi menjadi ibu kota itu nyata. Kesenjangan sosial adalah salah satu persoalan utama yang harus kalian pahami dan cari solusinya,” tambahnya.

Kegiatan ini menjadi langkah awal yang penting dalam membentuk generasi yang adaptif, inovatif, dan siap menghadapi wajah baru Jakarta menuju kota global yang inklusif.

Berita Utama