Warga binaan Panti Sosial Bina Netra Rungu Wicara (PSBNRW) Cahaya Batin berhasil memperoleh prestasi gemilang di ajang Pekan Paralimpik Nasional (PEPARNAS) XVII di Solo. Dalam kompetisi yang digelar secara nasional tersebut, binaan PSBNRW Cahaya Batin berhasil meraih dua medali untuk cabang olahraga renang.
Fajar Tri Hadi memenangkan medali perak pada nomor 100 meter gaya dada putra dan Muhamad Sulaiman Saputra meraih medali perunggu pada nomor 100 meter gaya punggung putra.
Kepala PSBNRW Cahaya Batin, Ucu Rahayu, menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian tersebut. "Kami sangat bangga dengan prestasi yang diraih oleh Fajar dan Sulaiman di PEPARNAS XVII. Ini merupakan bukti bahwa dengan ketekunan dan semangat juang yang tinggi, keterbatasan fisik bukanlah halangan untuk mencapai prestasi. Kami akan terus mendukung para warga binaan kami untuk berkembang dan berprestasi di berbagai bidang,” ujarnya.
Keberhasilan ini menunjukkan bahwa warga binaan PSBNRW Cahaya Batin mampu bersaing di tingkat nasional dan menginspirasi penyandang disabilitas lainnya untuk terus mengembangkan potensi mereka di berbagai bidang, khususnya di dunia olahraga.
Sebagai informasi, sebanyak lima anak berbakat yang merupakan binaan PSBNRW Cahaya Batin dan PSBD Budi Bhakti 1 turut mewakili Jakarta dalam perhelatan Pekan Paralimpiade Nasional (PEPARNAS) XVII di Solo. Mereka adalah Fajar Tri Hadi (atlet renang), Refi Zulkarnaen (atlet renang), Muhammad Sulaiman Saputra (atlet renang), Albert Pangabean (atlet judo), dan Noval (atlet lari).