Sejumlah warga binaan sosial Panti Sosial Bina Daksa (PSBD) Budi Bhakti 2 mengikuti pemeriksaan kesehatan serta seminar tentang pelayanan kesehatan dan pelatihan Resusitasi Jantung Paru (RJP). Kegiatan ini merupakan bagian bakti sosial dari mahasiswa Universitas Atmajaya, sebagai bentuk kepedulian terhadap penyandang disabilitas.
Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu 12 April 2025 di Aula PSBD Budi Bhakti 2, yang mendapat sambutan positif dari para warga binaan dan pengelola panti. Pemeriksaan kesehatan dilakukan oleh tim mahasiswa dan dosen Fakultas Kedokteran Universitas Atmajaya, dengan fokus pada deteksi dini kondisi medis umum serta edukasi gaya hidup sehat.
Selain itu, seminar tentang pelayanan kesehatan diselenggarakan untuk meningkatkan pemahaman para pendamping dan petugas panti mengenai pentingnya perawatan kesehatan holistik, khususnya bagi penyandang disabilitas. Sesi ini juga dilengkapi dengan pelatihan langsung mengenai Resusitasi Jantung Paru (RJP), guna meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi kondisi darurat.
Plt Kepala PSBD Budi Bhakti 2, Rani Nurani, menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi ini. “Kami sangat berterima kasih kepada Universitas Atmajaya atas perhatian dan kontribusinya. Kegiatan ini sangat bermanfaat, tidak hanya bagi warga binaan, tetapi juga bagi kami para pengelola panti, dalam meningkatkan kapasitas pelayanan dan pemahaman kesehatan dasar,” ujarnya.
Rani berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan sebagai bagian dari sinergi antara dunia akademik dan lembaga pelayanan sosial. Ia juga menekankan pentingnya keterlibatan aktif berbagai pihak dalam menciptakan lingkungan yang inklusif dan sehat bagi penyandang disabilitas.
Kolaborasi antara Universitas Atmajaya dan PSBD Budi Bhakti 2 ini menjadi contoh nyata peran perguruan tinggi dalam mendukung pembangunan sosial dan kesehatan masyarakat, khususnya kelompok rentan.